Selasa, 15 Oktober 2013
Senin, 14 Januari 2013
Bagaimana menghargai istri
Istri adalah perempuan yang telah dinikahi
untuk menjadi pendamping hidup suami dalam suka ataupun duka. Peran istri dalam
sebuah rumah tangga sangatlah penting. Maka dari itu hargailah setiap tindakan
yang dilakukan istri (positif). Perempuantercipta
dari tulang rusuk laki – laki, perempuan tidak untuk diperlakukan
keras,melainkan untuk di rangkul atau dilindungi, disayangi. Seperti apa
harusnya para suami memperlakukan istrinya? Buat
para suami yang penyayang, mempunyai rasa kasih sayang yang ikhlas, yang tak
lekang oleh waktu. Aku hanya bisa berpesan, hargailah istrimu, seperti
kamu menuntut ingin dihargai oleh nya.
Ketika
malam sudah beranjak mendapati subuh, bangunlah sejenak. Lihatlah istrimu yang
sedang terbaring letih menemani bayimu. Tataplah wajahnya yang masih dipenuhi
oleh kepenatan karena seharian badannya tidak berkesempatan untuk
istirahat sekejap saja Seandainya saja tidak ada air wudhu yang membasahi
wajah itu setiap hari, barangkali sisa-sisa kecantikannya sudah tidak ada lagi.
Kemudian,
coba kamu (suami) bayangkanlah tentang esok hari. Jika kamu sudah bisa
merasakan betapa segar udara pagi, tubuh letih istrimu barangkali belum
benar-benar menemukan kesegarannya.Sementara anak-anak sebentar lagi akan
meminta perhatian bundanya,
Saat
seperti itu, apakah yang kamu pikirkan tentang dia?
Apakah
kamu memimpikan tentang seorang yang akan akan berbicara lembut kepada
anak-anaknya, sementara disaat yang sama kamu menuntut dia untuk menjadi istri
yang penuh perhatian, santun dalam berbicara, lulus dalam memilih setiap kata
serta tulus dalam menjalani tugasnya sebagai istri, termasuk dalam menjalani
apa yang sesungguhnya bukan kewajiban istri tetapi dianggap sebagai
kewajibannya. Ketika matanya yang mengantuk tidak juga memperoleh
kesempatan untuk tidur nyenyak sejenak, maka ketegangan emosinya akan menanjak.
Disaat itulah jarinya yang lentik bisa tiba-tiba membuat anak menjerit karena
cubitannya yang bikin sakit.
Seorang istri
shalihah memang tidak boleh bermanja-manja
secara kekanak-kanakan, apalagi sampai cengeng. Tetapi istri shalihah tetaplah
manusia yang membutuhkan penerimaan. Ia juga butuh diakui, meski tak pernah
meminta kepadamu.Sementara gejolak-gejolak jiwa memenuhi dada, butuh telinga
yang mau mendengar. Kalau kegelisahan jiwanya tidak pernah menemukan muaranya
berupa kesediaan untuk mendengar, atau ia tidak pernah kamu akui keberadaannya,
maka jangan pernah menyalahkan siapa-siapa kecuali dirimu sendiri jika ia
tiba-tiba meledak.
Apabila
kamu inginkan ibu anak-anakmu selalu lembut dalam mengasuh, lakukan tindakan –
tindakan sebagai berikut:
- · nasehat
- · kehangatan agar hatinya tidak dingin, apalagi beku, dalam menghadapi anak-anak setiap hari.
- · Ada penerimaan yang perlu kita tunjukkan agar anak-anak itu tetap menemukan bundanya sebagai tempat untuk memperoleh kedamaian, cinta dan kasih agung.
- · ketulusan yang harus kamu usapkan kepada perasaan dan pikirannya, agar ia masih tetap mememilki energi untuk tersenyum kepada anak-anakmu, sepenat apapun ia.
- · Pengakuan, meskipun ia tidak akan pernah menuntut.
Ingat
kembali ketika Rasulullah SAW berpesan tentang istri.
“wahai
manusia, sesungguhnya istri kalian mempunyai hak atas kalian sebagaimana kalian
mempunyai hak atas mereka. Ketahuilah.” kata Rasulullah SAW melanjutkan. ”
kalian mengambil wanita itu sebagai amanah dari Allah, dan kalian halalkan
kehormatan mereka dengan khitan Allah. Takutlah kepada Allah dalam mengurusi
istri kalian. Aku wasiatkan atas kalian untuk selalu berbuat baik.”
Kamu
telah mengambil istrimu sebagai amanah dari Allah. Kelak kamu harus melaporkan
kepada Allah SWT bagaimana kamu menunaikan amanah dari-Nya. Apakah kamu
mengabaikannya sehingga guratan-guratan dengan cepat menggerogoti wajahnya,
jauh awal dari usia yang sebenarnya? Ataukah, kamu sempat tercatat selalu
berbuat baik untuk istri.
-----
Bawakan istrimu perhiasan agar ia senang.
Bila istrimu marah, bawakan sesuatu yang ia sukai. Kalian harus tahu, bahwa kalian tidak boleh melukai istrimu!. Buatlah mereka selalu senang denganmu, jika tidak, bila kalian pulang kerumah, maka mereka akan pergi. Kalian mengerti !. Jagalah agar mereka selalu senang pada kalian, maka mereka akan mebalasnya dengan kebahagiaan juga.
Wanita sebenarnya diuntungkan, baik di kehidupan di dunia maupun di kehidupan selanjutnya. Mengapa??. Karena mereka tidak akan diberi pertanyaan. Di Hari Perhitungan, semua wanita yang bersuami akan datang bersama suaminya. Bila suaminya masuk surga maka mereka akan ikut dan tidak ada pertanyaan untuknya. Tetapi si suami akan diberikan berbagai macam pertanyaan . Apakah kalian mengerti!!.
Dengan menunjukkan passport di pintu surga, istrimu juga akan ikut bersamamu. Allah swt akan bertanya, " Apakah ini istrimu", maka kalian akan berkata "Ya, ini istriku". "Apakah engkau puas dengannya?". Jika kalian menjawab," Ya, aku puas dengannya " , maka Allah swt akan berkata," Bawa dia dan masuklah ke surga". Tetapi jika kalian berkata, bahwa aku tidak puas dengannya karena ia terlalu banyak bicara dan sebagainya, maka Allah akan berkata," Berhenti! . "Mengapa engkau tidak puas dengan istrimu?". Karena istrimu adalah menjadi penghalangmu dengan neraka. Jika istrimu tidak bersamamu maka kalianpun sudah masuk neraka. Oleh sebab itu para istri lebih berharga dari dirimu.
Jika para istri kalian tidak berlaku sebagai penghalang, maka kalian semua sudah masuk neraka. Tak ada yang akan mengeluarkan kalian dari neraka kecuali istri kalian, karena mereka adalah perlindungan kalian. Jika kalian pergi kerja , ambilah tangannya dan ciumlah, lakukan hal yang sama di malam harinya. Kalian harus memperlakukan istri kalian dengan sangat lembut. Ini adalah kebenaran!!. Untuk itu pula kalian harus menjaga hak-haknya. Apalagi karena kalian sering kali bertindak kasar terhadap mereka, atau membatasi hak mereka, padahal setiap orang harus memperoleh hak-haknya.
Allah swt akan bertanya," Mengapa kalian tidak puas dengan istri kalian?. Istrimu adalah penghalang antara dirimu dengan neraka. Bukankah dia yang memelihara rumahmu, memasak untukmu, mencuci dan merawat anakmu," Allah berkata. Sebenarnya menurut syariah tidak ada kewajiban bagi perempuan untuk melakukan apapun, suamilah yang harus melakukannya, mencuci pakaian, merawat anak dan membersihkan rumah.
Dalam syariah Allah swt bahkan tidak memerintahkan seorang ibu untuk menyusui bayinya. Tugas ini merupakan kewajiban suami untuk membayarnya, dan tugas suami yang harus menjaganya. Apakah kalian para suami telah memberikan penghargaan terhadap istrimu?. Untuk setiap anak yang telah ia lahirkan, maka kalian harus memberikan penghargaan kepadanya.
Ketika istrimu menyusui bayimu, maka kalian harus membayarnya dan bukan malah berkata , sudah kewajiban kamu harus melakukannya. Jangan memerintahkan mereka untuk bekerja diluar rumah!. Tuhan memberikan peran bagi istri hanya sebagai penghalang antara kalian para suami dengan yang haram, itulah tugasnya istri.
Selain itu semua pekerjaan menjadi tanggung jawab suami. Tetapi saat ini para istri kalian melakukan semua pekerjaan rumah tangga, menyusui anak kalian, terkadang juga harus bekerja diluar rumah dan tahukan kalian mereka melakukan semua pekerjaan itu secara suka rela karena rasa penghargaannya terhadap kalian para suami, karena rasa cinta dan kasih yang demikian besar.
Apakah kalian pernah membersihkan rumah dan menjaga anak-anak kalian?!....
Selasa, 08 Januari 2013
:::WANITAmu:::
:::WANITAmu:::
Benarkah Legenda Wanita Tercipta Dari Tulang Rusuk Pria ?
Seorang bijak dalam blognya berkata...
"Wanita selalu akan mengembalikan yang lebih untuk pria."
Jika kamu memberinya rumah, maka ia akan memberimu kehangatan dalam rumahmu.
Jika kamu memberinya beras, ia akan menanak nasi untukmu.
Jika kamu memberinya CINTA, ia akan memberimu pengabdian seumur hidupnya.
Tapi jika kau memberinya hinaan, ia akan memberimu doa dalam airmata kepedihannya, dan itu berarti siapkan dirimu untuk berjuta KEMALANGAN!
Jika kemarin kamu berdoa dan yakin bahwa dialah wanita yg sudah terpilih untukmu, maka terimalah dia bukan hanya sebagai wanita yang sempurna tetapi terima lah dia dengan Cara Yang Sempurna, melainkan sebagai wanita yang terbaik.
Bukanlah dia yang tidak pernah berbuat salah, tapi dia yang selalu berkata maaf untuk setiap kesalahannya dan ia yang punya sejuta maaf untuk kesalahanmu.
Ia yang mau menerima masa lalu mu dan siap merancangkan masa depannya bersamamu serta menyerahkan kehidupannya padamu.
Ia yang selalu cemas dan hilang akal ketika kamu tak memberinya kabar.
Jika dulu sifat manjanya membuatmu tertawa lucu, cemburunya berarti dia sayang padamu, airmatanya bisa menyayat hatimu, tapi sekarang semuanya itu jadi alasan kamu melepaskannya, maka merenunglah sejenak!
Mengapa dalam berbagai legenda bahwa wanita itu tercipta dari tulang rusuk pria, bukan dari tulang kepala karena wanita bukan untuk memimpin pria, bukan dari tulang kaki karena wanita juga bukan alas kaki pria. Wanita tercipta dari tulang rusuk pria karena dekat dengan hati, agar wanita menjadi pendamping, penjaga hati.
Dekat dengan hati karena untuk disayangi. Wanita akan terlelap dalam dekapan pria. karena wanita tahu dari sana dia berasal.
Maka dari itu kenali dan sayangi “Tulang Rusukmu”..
sumber PAY (Pencinta Anak Yatim)
Langganan:
Postingan (Atom)